JAM Kembali dengan "PUSH"

Thursday, July 17, 2008

JAM (Jangkau Anak Muda) salah satu group band rohani yang lama absen ini kini muncul kembali dengan album terbarunya "PUSH" dan sekaligus mengadakan konser yang berlangsung Sabtu lalu (31/5) bertempat di Hall Senayan City, Jakarta dihadiri lebih dari 100 orang yang mayoritas anak-anak muda.



Group band yang beranggotakan 4 personil yakni Sammy Mandik, Dharana Moniaga, Marsya Manopo dan Anthoni Alexander yang tergabung dalam satu pelayanan di GBI Mayapada di bawah naungan Last Generation Ministry berusaha menawarkan konsep musik yang sangat berwarna dan digemari generasi saat ini antara lain rock, R&B dan

slow dalam album "PUSH" (Pray Until Something Happens).







Debut JAM sendiri sebenarnya telah dimulai sejak 9 tahun lalu yang telah menjangkau banyak anak muda saat itu. Album "PUSH" ini adalah album kedua yang diluncurkan JAM. Sekian lama vakum, JAM berusaha untuk bangkit kembali dengan album keduanya ini dengan didasarkan bukan hanya karena kecintaan mereka yang sama terhadap musik tetapididasarkan karena mereka telah menemukan wadah gereja lokal yang sama dimana telah menaungi mereka dalampelayanan mereka di GBI Mayapada.



Melihat bahwa di gereja banyak pendoanya adalah ibu-ibu tetapi hari ini adalah waktu dimana anak-anak muda menjadi pasukan pendoa, ungkap Sammy selaku vokalis JAM yang juga merupakan Youth Pastor di GBI Mayapada. Sampai saat JAM juga telah menggelar konser dibeberapa kota seperti di Tangerang, Bekasi, Depok, Solo dan terakhir di Bandung. Dalam persiapannya konser album "PUSH" ini memakan waktu sekitar 2-3 bulan sedangkan untuk persiapan lagunya sendiri sudah dimulai sejak tahun 2007 lalu. Dalam setiap lagunya JAM berusaha untuk membawa pesan kepada anak-anak muda. Harapannya dengan situasi saat ini dimana banyak anak muda melihat masa depannya sangat gelap, pesan yang mau disampaikan lewat album ini adalah bahwa ada harapan di masa depan.



Orang yang mendenganya diajak untuk punya harapan baru dan punya sesuatu yang mereka bawa dan bahwa masa depan mereka itu ada pada Tuhan. Pelayanan mereka di JAM Fellowship inilah yang merekatkan mereka berempat sekalipun mereka berempat memiliki latar belakang yang berbeda seperti Anthoni yang juga bekerja di salah satu Bank swasta di Jakarta.



Ide untuk membangkitkan kembali JAM ini sendiri dimulai 3 tahun lalu dengan dimotori oleh Pdt Johan Handjoyo yang juga merupakan gembala sidang GBI Mayapada yang juga memiliki kesamaan hati dengan anggota JAM lainnya untuk kembali menghidupkan band tersebut. Band ini sendiri merupakan salah satu tools bagi pelayanan mereka yang mana mereka juga akan melanjutkannya melalui JAM Fellowship setiap bulannya di Mayapada Tower.



Album "PUSH" ini juga bertujuan untuk membangkitkan dan mengajak lebih banyak anak muda untuk berdoa dan merasakan betapa pentingnya berdoa dan bahwa berdoa itu mengasyikan.

Related Articles



0 comments:

Post a Comment